PUSAT STUDI DAN PENGEMBANGAN KERAJINAN BATIK DI SURAKARTA

Share |

oleh: KURNIAWAN, AJI
Abstrak

Pusat Studi Dan Pengembangan Kerajinan Batik di Surakarta artinya
adalah: Fasilitas yang mewadahi kegiatan yang berhubungan dengan kain batik
serta meliputi berbagai kegiatan yang berkaitan dengan proses pendidikan dan
cara pembuatan/pengembangan desain dan mode batik yang sekaligus sebagai
strategi pemasaran batik Surakarta.
Latar belakang direncanakannya Pusat Studi dan Pengembangan Kerajinan
Batik Di Surakarta ini adalah berdasarkan Strategi Kebijaksanaan Daerah PJP II
Pelita VI Surakarta, batik merupakan salah satu industri yang akan dikembangkan
menjadi industri penunjang perluasan pemasaran dan promosi kepariwisataan
daerah. Selain kebijaksanaan diatas dalam rencana induk Pengembangan
Kepariwisataan Kotamadya Surakarta disebutkan bahwa penentu luas pasaran
kepariwisataan adalah “product” yaitu bentuk fisik obyek wisata serta berbagai
macam barang-barang lain yang berupa cinderamata/souvenir lebih ditekankan
pada seni kerajinan rakyat di Surakarta, terutama seni kerajinan batik.
Kurangnya informasi yang diperoleh pengrajin/ pengusaha tentang kondisi
pasar baik dalam negeri ataupun luar negeri serta kurangnya promosi yang
dilakukan mengenai potensi industri batik di Indonesia khususnya di Surakarta.
Belum adanya suatu wadah yang khusus bertujuan untuk para pengrajin
batik berkomunikasi dan berinteraksi dalam rangka mengembangkan dan
melestarikan seni batik ini.
Dan belum semua industri batik yang ada di Surakarta mempunyai tempat
yang layak di pasaran, terutama industri-industri kecil yang masih mempunyai
lingkup pemasaran yang terbatas.
Dari potensi yang dimiliki Surakarta, maka Pusat Studi dan
Pengembangan Kerajinan Batik sangat tepat didirikan di Kota Surakarta dan
prospek kedepan diharapkan mampu mengatasi kendala-kendala yang ada untuk
perkembangan Kota Surakarta dan diharapkan dapat melestarikan dan
mengembangkan keberadaan seni kerajinan batik Surakarta.
DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik Kota Surakarta-Bapeda,2002, Surakarta Dalam Angka.
Budihardjo, 1989, Konservasi Lingkungan dan Bangunan Kuno Bersejarah di
Surakarta, Yogyakarta.
Didik Riyanto,1997, Proses Membatik, CV Aneka Solo, Solo.
Detikcom-Pabelan Pos, Ums.
Dirjen Agraria, Departemen Dalam Negeri, 1982.
Egan, David, 1983, Concept In Architectural Lighting, Mc Graw Hill, New York.
Hamzuri,1989, Batik Klasik, Djambatan, Jakarta.
Kotler, Philips, 1985, Dasar-dasar Pemasaran Edisi Kedua, North Western
University, CV Intermedia, Jakarta.
Kotler,Philips, 1992, Manajemen Pemasaran, Erlangga.
Mangunwijaya,1988, Pengantar Fisika Bangunan, Djambatan, Jakarta.
Mahmud, Syamsuddin, 1976, Dasar-dasar Ilmu Ekonomi dan Gerakan Koperasi,
PT Intermasa.
Poerbo, Hartono, 1992, Utilitas Bangunan, Djambatan, Jakarta.
Pabelan Pos, Realitas Seniman Batik Di Kota Solo.
RUTRK Kodya Dati II Surakarta, 1993-2013.
Setyaningsih, 2000, Batik Centre Di Surakarta, T.A UII, Yogyakarta.
Soekadijo, R.G, 1997, Anatomi Pariwisata, Gramedia.
Boutet, Terry. S, 1987, Controlling Air Movement, Mc Graw Hill, New York.
Widayati, Naniek, 2002, Pemukiman Pengusaha Batik Di Laweyan Surakarta, UI,
Jakarta.
www.batiksolo.com
www.google.com
www.rumahjoglo.com
Yandianto, 2000, Kamus Umum Bahasa Indonesia, M2S Bandung.
Yoeti, Oka. A, 1985, Pemasaran Pariwisata, Angkasa, Bandung.